halaman7.com – Banten: Pamor anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman alias Haji Uma masih belum pudar dalam masyarakat. Nampaknya ramai warga menginginkan Haji Uma maju sebagai calon Gubernur Aceh (Cagub) di Pilkada 2022.
“Pilkada Aceh akan dilaksanakan 2022, jika berjalan sesuai kesepakatan Pemerinatah Aceh dan DPRA,” Kata Tarmizi Age, warga Aceh yang merantau ke Banten, Kamis 7 Januari 2021.
Haji Uma merupakan Senator anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Aceh dua periode, yaitu (2014-2019) dan (2019-2024) dengan raihan suara tertinggi di Aceh.
Sebelumnya Haji Uma sudah lebih dulu dikenal oleh masyarakat Aceh sebagai seorang seniman Aceh, komedian, dan juga pendakwah (da’i),
Hasil perolehan suara DPD yang diumumkan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh dalam rapat pleno di Gedung DPR Aceh di Banda Aceh, Senin (13/5/2019) dinihari, yang dibaca Komisioner KIP Aceh Munawarsyah, suara Haji Uma diketahui paling tinggi.
Pria yang terkenal lewat film komedi Aceh “Eumpang Breuh” ini meraup 960.033 suara. Ini menjadikan Haji Uma sebagai peraih suara terbanyak calon DPD RI Aceh.
“Prediksinya ia akan menjadi calon kuat di Pilkada 2022 nanti,” ujar Tarmizi Age.
INFO Terkait:
- Muzakir Manaf dan Tu Sop Berpotensi Berpasangan di Pilkada Aceh 2022
- Nova Berpeluang Kembali Dapat Kepercayaan Memimpin Aceh
Calon Kuat
Dikatakan, Haji Uma akan menjadi calon paling kuat untuk Pilkada Aceh 2022. Jika ia masih tetap konsisten dengan aktivitas sosialnya.
Lulusan AMU Alborg, Denmark ini menambahkan, Haji Uma dikenal masyarakat Aceh sebagai sosok yang dermawan dan peduli terhadap rakyat Aceh yang mengalami musibah atau kurang mampu. Baik yang ada di Aceh, luar daerah. Bahkan warga asal Aceh yang di luar negeri, terutama di Malaysia dengan melibatkan para tokoh-tokoh Aceh disana.
Tarmizi Age menempatkan Haji Uma sebagai calon Gubernur Aceh paling kuat dan potensial saat ini untuk Pilkada 2022, tentu disetai dengan pasangannya yang dianggap mapan.
Walikota Banda Aceh saat ini Aminullah Usman SE Ak MM menjadi kandidat pasangan Haji Uma yang dianggap cocok menurut Tarmizi. Mereka keduanya dinilai memiliki kompetensi, integritas, akseptabilitas dan elektabilitas tinggi.
“Perpaduan ini juga bagian kuat dalam pengusaan wilayah pemilihan untuk Pilkada kedepan,” tutup putra Aluesijuek, Peudada, Bireuen ini.[ril | red 01]
Respon (1)