halaman7.com – Gayo Lues: PWI Gayo Lues, mengirimkan satu ekor kuda pacu, untuk mengikuti kejuaan pacuan kuda tradisional yang diselenggarakan daerah tersebut. Hingga, Senin 21 Agustus 2023, kuda pacu dari PWI Gayo Lues yang diberi nama Kurcaci, telah lolos dari babak penyisihan.
Pacuan kuda tradisional ini, sebelumnya dibuka Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri di lapangan pacu kuda Buntul Nege, Blangsre. Sebanyak 84 ekor kuda ikut bertanding. Berasal dari Gayo Lues, Aceh Tenggara dan Aceh Tengah serta Bener Meriah.
Ketua Balai Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Gayo Lues, Anwar Sahadat berharap pada pertandingan selanjutnya, kuda kurcaci dapat bertahan hingga sampai kebabak final nantinya.
Dikatakan, ini suatu kebanggaan bagi pengurus balai PWI kabupaten, bisa ikut serta dalam pertandingan tradisional pacuan kuda. Lagi pula pacuan kuda ini, sudah sejak zaman dahulu sudah ada. Sebagai bentuk hiburan rakyat khususnya di Gayo Lues. Sekaligus memeriahkan HUT ke 78 Republik Indonesia.
“Harapan kami kuda milik PWI Gayo Lues mampu bertahan sampai detik akhir. Bahkan kalau bisa mampu keluar sebagai juara,” pungkas Anwar.[Kasim | red 01]