Forkopimda Sabang Larangan Perayaan Tahun Baru

Termasuk Larang Berzikir

halaman7.com – Sabang: Forkopimda Kota Sabang mengeluarkan seruan bersama terkait dengan malam pergantian tahun baru 2022. Forkopimda melarang semua aktivitas malam pergantian tahun yang bersifat negatif.

Walikota Sabang, Nazaruddin SIKom menyampaikan unsur Forkopimda Kota Sabang telah sepakat untuk melarang semua lapisan masyarakat khususnya yang beragama Islam. Agar tidak melakukan hal-hal yang bersifat negatif pada malam pergantian tahun baru 2022.

“Berdasarkan kesepakatan Forkopimda Sabang, kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal yang sifatnya hura-hura seperti meniup terompet dan menyalakan kembang api pada malam pergantian tahun baru” tegas Walikota Sabang, Nazaruddin, Rabu 22 Desember 2021.

Aktivitas Bernuansa Islami

Nazaruddin yang akrab disapa Tgk Agam juga menegaskan agar seluruh masyarakat Sabang tidak melakukan aktivitas yang bernuansa islami.

“Tidak mengadakan kegiatan yang bernuansa Islam seperti zikir, yasinan, taushiyah atau lain sejenisnya. Karena hal itu dapat menyesatkan pemahaman masyarakat seolah-olah perayaan tahun baru masehi diperbolehkan menurut Islam,” terangnya.

Lebih lanjut dikatakan, kepada pengunjung baik wisatawan lokal maupun mancanegara agar dapat menyesuaikan sikap, perilaku dan pakaian dengan kondisi adat serta budaya di masyarakat Sabang yang melaksanakan Syariat Islam.

“Kepada para wisatawan, pelaku wisata, pemilik hotel maupun restoran/cafe agar tidak memfasilitasi kegiatan dalam bentuk apapun pada malam pergantian tahun baru 2022, yang tentunya itu bertentangan dengan Syariat Islam yang berlaku,” harapnya.[M Munthe]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *