halaman7.com – Banda Aceh: Antusiasme warga Aceh untuk mengikuti Pemilu 2024, terlihat lebih tinggi dari lima tahun sebelumnya. Hal itu dipastikan dengan tingginya minat warga yang berkunjung dan memberikan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Aceh, Rabu 14 Februari 2024.
Pantauan halaman7.com, sejumlah TPS di Banda Aceh dan Aceh Besar terlihat dipadati warga yang ingin memberikan hak suara, sejak pagi hingga jelang penutupan suara. Hal ini seperti terpantau di Gampong Meunasat Manyeut, Lamsayeun, Kecamatan Ingin Jaya.
Di sini, hingga batas akhir penutupan penyerahan undangan pencoblosan pukul 13.00 Wib, warga masih banyak yang datang ingin memberikan hak suara mereka. Hingga waktu pencoblosanpun berjalan molor, guna petugas KPPS melayani warga yang ingin mencoblos.
Hal sama juga terlihat disejumlah TPS di Aceh Besar, begitu juga di wilayah Banda Aceh, seperti di kawasan Pemancar, Lamteumen Timur, Gampong Baro, Balng Oi, Punge Blang Cut, Lamjabat dan sejumlah daerah lainnya di Banda Aceh.
Dibalik tingginya antusiasme warga yang ingin memberikan hak suara, banyak juga warga yang mengeluh dengan surat suara yang tanpa foto Caleg, baik DPR RI, DPD RI, DPRA, DPRK. Sebab di lembar kertas suara hanya nama lambing partai dan nama Caleg yang bersangkutan.
Keluhan ini terutama dari kalangan pemilih usia lanjut. Sebab, ada sebagian mereka yang tak bisa membaca atau buta hurup. Sehingga sulit untuk menentukan pilihan, meskipun mereka sudah ada pilihan di hati masing-masing.
“Ini salah satu penyebab mengapa banyak pemilih lama di bilik suara. Ada sebagian mereka sulit mengenali Caleg yang mereka inginkan,” ujar seorang saksi Caleg di TPS 2, Gampong Meunasah Manyet.[andinova | red 01]
