halaman7.com – Aceh Tamiang: Tanggul Seruway di Aceh Tamiang jebol, karena tak sanggup menahan luapan air yang deras. Akibatnya, luapan air dari jebolan tanggul itu merendam ratusan rumah warga setempat.
Akibat kejadian tersebut, Pj Bupati Aceh Tamiang, Drs Asra memerintahkan untuk mengevakuasi warga dan mendirikan dapur umum. Hal ini guna penanganan masa darurat akibat jebolnya tanggul Seruway, pada Minggu 13 Oktober 2024, siang.
“Saya tinjau langsung ke lokasi, perlu segera didirikan dapur umum serta pertolongan evakuasi warga yang bertempat tinggal di sekitar tanggul yang jebol,” terangnya.
Dijelaskan, pendirian dapur umum guna memenuhi kebutuhan makanan warga yang menjadi korban bencana banjir sungai Tamiang.
“Banyak warga terutama di Pekan Seruway yang menjadi korban. Bisa kita pastikan, ratusan KK tidak bisa masak di rumahnya. Jadi dapur ini bisa digunakan untuk penanganan darurat,” tukasnya.
Begitu mendapatkan informasi jebolnya tanggul di Pekan Seruway, Pj Bupati Aceh Tamiang, Asra, bersama tim langsung bergerak ke lokasi. Ia langsung menuju lokasi tanggul yang jebol tersebut.
Terpantau di lokasi, air sungai bergerak sangat cepat masuk ke permukiman warga Pekan Seruway dan sekitarnya. Kediaman pribadi Pj Bupati yang berada di Pekan Seruway pun ikut terkena banjir.
Diperkirakan, air akan terus naik karena wilayah hulu masih terjadi hujan.
“Sedang kita kaji untuk menaikkan status bencana banjir naik menjadi Tanggap Darurat Bencana,” ucap Pj Bupati.[ril | Antoedy]