halaman7.com – Sabang: Guna memantau perkembangan pelaksanaan penurunan stunting di setiap tingkatan. Tim percepatan penurunan stunting (TPPS) Kota Sabang perkuat sinergi lintas sektor.
TPPS berfungsi memastikan semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan lembaga non pemerintah bergerak secara terpadu dan terarah.
Untuk memastikan hal tersebut berjalan dengan baik Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kota Sabang menggelar rapat koodinasi (Rakor) tim percepatan penurunan stunting (TPPS), di Aula Balai Penyuluh KB Kecamatan Sukakarya, Selasa 4 Nopember 2025.
Tenaga ahli pendamping pencegahan dan penurunan stunting Kota Sabang, Sarah Aulia mengatakan, TPPS merupakan tim lintas sektor yang dibentuk untuk mengoordinasikan dan memantau pelaksanaan berbagai program dan kegiatan dalam percepatan penurunan stunting.
Rakor tim TPPS terkait Pelaporan TPPS ini bertujuan untuk memantau perkembangan pelaksanaan intervensi penurunan stunting di setiap tingkatan, menilai capaian indicator dan hasil.
Menyusun rekomendasi tindak lanjut dalam perencanaan dan perbaikan program dan menjamin akuntabilitas dan transparansi pelaksanaan program percepatan penurunan stunting.
Dikatakan, laporan kegiatan dan capaian kinerja tersebut memuat data keluarga berisiko stunting berdasarkan hasil pendataan dan pemuktahiran Sistem Informasi Keluarga (SIGA).
Pelaksanaan intervensi spesifik dan sensitive diwilayah kerja 1.000 hari pertama kehidupan (HPK), sanitasi air, pendidikan usia dini (PAUD), dan ketahanan pangan.
“Rapat koodinasi percepatan penurunan stunting ini juga dimaksudkan untuk melengkapi data dan memperkuat sinergi lintas sektor dalam melakukan kegiatan monitoring lapangan,” ujarnya.[ril | M Munthe]
