Aceh  

Polres Atam Dapat Penghargaan dari Plt Gubernur Aceh

halaman7.com  Aceh Tamiang: Bupati Aceh Tamiang H.Mursil mewakili Plt Gubernur Aceh Ir H Nova Iriansyah menyerahkan penghargaan kepada Polres Aceh Tamiang atas keberhasilan mengungkap kasus narkotika jenis Sabu seberat 35 kg beberapa waktu lalu.

Penghargaan diberikan langsung Bupati Aceh Tamiang secara simbolis kepada Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian beserta 4 personil lainnya di Aula Setdakab, Selasa 5 Mei 2020.

Selain Kapolres, empat personel Polres Aceh Tamiang yang menerima penghargaan adalah Kasatgas Idik Iptu Delyan Putra SH, Kasatgas Lidik Ipda Hufiza Fahmi SH, Kapolsek Bendahara AKP Asrul Rinaldi dan Kanit Reskrin Polres Aceh Tamiang Bripka Sofyan Hadi.

Bupati Aceh Tamiang mengatakan, Gubernur Aceh sangat mengapresiasi kinerja Polres Aceh Tamiang yang dapat mengungkap kasus sindikat sabu.

“Saya mewakili Gubernur Aceh memberi apresiasi tinggi atas penangkapan 35 kg Sabu yang siap diedarkan oleh bandarnya. Kita sama-sama tahu, para personel sudah bekerja keras mengungkap kasus ini, mengingat bandar sabu pastilah dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap, tentunya ini merupakan suatu keberhasilan yang luar biasa,” tutur Bupati.

Dikatakan, peredaran narkoba ini tidak akan pernah berhenti. Info dari Kalapas, ada sebanyak 90 persen tahanan penghuni Lapas berasal dari kasus narkoba.

“Maka dari itu, kita harus tumbuhkan kepedulian bersama melawan narkoba, tidak cukup jajaran Polres dan BNN saja, jika masyarakat tidak peduli sampai kapan pun tidak akan habis,” lanjut Bupati

Dengan bersinergi bersama memberantas narkoba, sambung Mursil, generasi muda yang akan datang akan menjadi generasi yang mampu membentengi diri sendiri, keluarga dan masyarakat dari kejahatan narkoba.

Sebelumnya, Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian mengucapkan terima kasih atas penghargaan dan perhatian Provinsi Aceh kepada Polres Aceh Tamiang.

Baca Juga  Turnamen Kepala Kambing MBSS VI Bergulir

Zulhir mengatakan bahwa pihak nya telah bekerja semaksimal mungkin mengungkap kasus peredaran sabu tersebut demi keselamatan generasi muda bangsa

Jika dikatakan suatu keberhasilan, lanjut Kapolres, ini sudah merupakan tugas pokok rutin dalam rangka Kamtibmas ketertiban masyarakat di Kabupaten Aceh Tamiang agar kondusif yang salah satunya melakukan pencegahan penyebaran Narkotika.

“Jika kita tidak melakukan tindakan tegas maka keadaan di Aceh Tamiang tidak akan kondusif,” ujar Kapolres yang tak lama lagi akan menjabat Kapolres Pidie ini, berdasarkan ST Kapolri tertanggal 1 Mei 2020.

Disisi lain, dikatakannya, Kabupaten Aceh Tamiang yang merupakan jalur lintas garis pantai yang sangat dekat dengan Negara tetangga, disepanjang jalur Timur ini mulai dari Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur memang sangatlah rawan dalam peredaran narkotika.

Zulhir juga menginformasikan bahwa selain menangkap 35 kg sabu, berselang beberapa waktu kemudian, Kapolsek Bendahara kembali menangkap sebanyak 30 ribu pil ekstasi dan ini menjadi suatu nilai plus terhadap kenerja dari rekan-rekan Polres dan Polsek.

Dengan segala keterbatasan fasilitas alat dan teknologi yang dimiliki, tambah perwira penyandang melati dua ini, Polres Aceh Tamiang bersama BNNK tetap berkomitmen dengan penuh tanggung jawab untuk memberantas kasus Narkoba yang merusak generasi bangsa.

Meski hanya mengandalkan informasi dari masyarakat dan fasilitas yang belum memadai namun tidak menyulutkan semangat rekan-rekan Polres, Kodim, BNNK dan lainnya.

“Kami tetap semangat dalam memberantas narkotika demi menjaga masyarakat Kabupaten Aceh Tamiang,” tuturnya.

Sebelumnya, Zulhir sempat katakan bahwa ia sempat mendengar stigma dari masyarakat luar Aceh, bahwa Aceh sebagai Primadona bagi Bandar Narkoba. Karena stigma buruk tersebut, mari bersama-sama menghapusnya.

“Ini merupakan tugas kita bersama, bukan hanya instansi tertentu saja, namun dukungan yang paling penting ialah dari masyarakat karena masyarakat lebih mengetahui terutama di Wilayah Pesisir Aceh Tamiang,” tutup AKBP Zulhir.[Antoedy]

Baca Juga  Kembali, 3 Mayat Rohingya Ditemukan di Pulo Aceh
Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.