halaman7.com – Banda Aceh: Meskipun telah berulang kali di halau dan ditangkap pihak kepolisian. Namun, sejumlah remaja di Banda Aceh, masih saja bandel dan tetap melakukan aksi balap liar di jalanan umum, pada malam hari.
Untuk itu, Sabtu 23 Desember 2023, polisi kembali mengamankan sebelas orang remaja yang terlibat dalam aksi balap liar di kawasan Simpang Jam dan Jalan Teuku Umar, Banda Aceh.
“Sebelas remaja itu diamankan pada dini hari tadi, sekitar pukul 01.00 WIB. Petugas pun ikut mengamankan 12 unit motor berbagai jenis,” ujar Kapolsek Baiturrahman, AKP Iskandar Muda.
Dikatakan, awalnya masyarakat yang resah melapor soal balap liar yang masih terjadi di kawasan itu. Mereka yang diamankan masih di bawah umur dan merupakan warga dari berbagai kecamatan, di Banda Acehm seperti Ulee Kareng, Meuraxa serta Aceh Besar, seperti Peukan Bada dan Darul Imarah.
Kapolsek yang akrab disapa Ismu itu menjelaskan, dari 12 unit motor yang diamankan, satu motor ditemukan tanpa pemilik yang diduga kabur saat polisi datang.
“Mereka beserta motor yang ada kita amankan ke Polsek, namun tadi pagi para remaja ini kita kembalikan keluarga dan wajib hadir ke Polsek dengan para orang tua dan perangkat gampong,” ungkapnya.
Mereka, lanjut Ismu, dibina serta harus membuat pernyataan tak mengulangi hal tersebut, di mana surat pernyataan yang dibuat disaksikan dan ditandatangani langsung orang tua dan perangkat gampong.
“Jika mengulangi hal yang sama maka akan kita tindak tegas ke depannya, saat ini prosesnya masih berlangsung di Polsek,” ucapnya.
AKP Iskandar mengimbau seluruh masyarakat agar lebih memperhatikan dan mengawasi ketat anak-anak. Agar tak terlibat dalam hal seperti ini, yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Diharapkan kepada orang tua, agar tidak memberikan fasilitas sepeda motor kepada anaknya yang sudah sangat meresahkan. Apalagi balapan ini juga dilakukan pada saat pelaksanaan Shalat Jumat berlangsung.
”Untuk orang tua, agar dijaga anaknya, apalagi saat ini sudah memasuki masa libur sekolah. Jangan sampai liburan diisi dengan ajang balap liar bagi para remaja yang memiliki sepeda motor,” ingat AKP Iskandar Muda.[ril | red 01]
