Ngamuk, Seorang Pria di Langsa Bacok 4 Warga

Setu Orang meninggal dunia

Korban pembacoan yang dirawat di RS Langsa.[FOTO: h7 - ist]

halaman7.com – Langsa: Belum diketahui penyebabnya secara pasti, seorang pria berumur 29 tahun berinisial MAH di Langsa, tiba-tiba mengamuk dan membacok empat warga dnegan menggunakan para.

Untuk Polsek Langsa Barat cepat bertidak dengan membekuk pelaku pembacokan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. Kejadian sadis ini terjadi pada Kamis 30 Mei 2024,  sekitar pukul 23.50 WIB di Lorong BTN Polri, Gampong Lhok Banie, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa.

Kapolres Langsa, AKBP Andy Rahmansyah, melalui Kapolsek Langsa Barat, Iptu Hufiza Fahmi kepada wartawan Jumat 31 Mei 2024, mengatakan, pelaku membacok dan menganiaya menggunakan parang dan arit.

Sementara Humas RSUD Langsa, Arwinsyah SKM membenarkan masuknya pasien korban penganiayaan ke IGD RSUD tersebut.

Adapun korban inisial D (52 tahun) mengalami luka pada bahu, kepala dan lengan. Sedangkan MA (24 tahun) mengalami luka lengan, kepala dan paha. Keduanya merupakan warga Lhokbanie, Kecamatan Langsa Barat dan saat ini dalam perawatan medis di RSU setempat.

Kemudian, korban selanjutnya inisial S (72 tahun) warga Matang Seulimeng, Kecamatan Langsa Barat mengalami luka koyak di sekujur tubuh, tangan kiri putus dan meninggal dunia

Respon Cepat

Kapolres Langsa melalui Kasat Reskrim, Iptu Rahmad, mengatakan pada malam kejadian, D (45 tahun) sedang berada di rumahnya ketika pelaku MAH memanggilnya untuk membeli dan mengantarkan kue bakpia.

Saat D tiba untuk mengantarkan kue, MAH langsung menyerangnya dengan parang, menyebabkan D terluka parah di bahu.

D berhasil melarikan diri dan meminta bantuan dari MA dan ayahnya Z (57 tahun). Namun, saat mereka tiba di rumah D, MAH kembali menyerang, menyebabkan luka berat pada MA dan luka ringan pada Z.

Baca Juga  Hebat… Aceh Tamiang Juara Umum PS Gita Bahana Nusantara 2021

Mendapat laporan dari masyarakat, personel Sat Reskrim bersama Polsek Langsa Barat segera berangkat ke TKP dan mengamankan pelaku. Ketiga korban yang terluka dibawa ke RSU Langsa. Sementara itu, S ditemukan meninggal dunia dengan luka parah akibat tebasan parang yang mengakibatkan tangan dan kakinya hampir putus.

Kasat Reskrim Iptu Rahmad menambahkan, pelaku telah diamankan dan akan menghadapi proses hukum atas tindakannya.

Kasat Reskrim Polres Langsa mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada serta melaporkan apabila melihat tindak pidana kepada pihak berwenang agar tindakan cepat dapat diambil.[ril | Antoedy]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *