halaman7.com – Sabang: Sarat rasa nasionalisme, Pemerintah Kota Sabang membagikan bendera merah putih pada pelaksanaan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024.
Gerakan pembagian bendera merah putih yang merupakan arahan pemerintah pusat ini, bertujuan untuk menggugah rasa cinta tanah air dan meningkatkan semangat nasionalisme masyarakat Indonesia, khususnya yang ada di Kota Sabang.
Pj Walikota Sabang, Reza Fahlevi memimpin upacara, dan turut menyampaikan amanat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Yudian Wahyudi, pada upacara yang diselenggarakan di Lapangan Playground Kota Sabang, Sabtu 1 Juni 2024.
Sebagaimana yang disampaikan BPIP RI, peringatan hari lahir pancasila juga merupakan momentum bagi rakyat Indonesia. Untuk mengambil langkah antisipasi terhadap tantangan perkembangan situasi global yang ditandai dengan begitu pesatnya kemajuan teknologi komunikasi di Indonesia saat ini.
Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia, tidak mengalami disorientasi di masa depan. Untuk itu, seluruh masyarakat harus bisa bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan, sebagai wujud pengamalan nilai-nilai pancasila, demi Indonesia yang maju, adil, makmur, dan berwibawa di kancah dunia.
“Kita harus terus memupuk rasa toleransi, gotong royong, persaudaraan, kekompakan, persatuan dan kesatuan, serta tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu atau informasi-informasi yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan yang ada di masyarakat kota Sabang,” tambahnya.
Polres Sabang
Sementara itu, dalam peringatan Harlah di Mapolres Sabang, upacara dipimpin Wakapolres Sabang, Kompol Salmidin.
Kompol Salmidin menekankan, Pancasila sebagai dasar negara memiliki peran vital dalam menyatukan bangsa Indonesia yang beragam.
“Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri, dan berdaulat,” ujar Wakapolres Sabang.
Wakapolres mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai fondasi utama menuju Indonesia yang lebih baik.[M Munthe]