halaman7.com – Langsa: Pers memiliki peran penting dalam menjaga demokrasi dan menyampaikan informasi.
Sejarah pers Indonesia dimulai pada masa penjajahan Belanda dan berkembang hingga munculnya surat kabar di abad ke 19.
Seiring waktu, teknologi digital mengubah pers konvensional menjadi digital, yang membawa tantangan baru seperti disinformasi dan hoaks.
Pers sebagai mitra pemerintah, berperan vital dalam memberikan informasi akurat dan mengawasi pemerintah. Sementara pemerintah bertanggung jawab menciptakan iklim kebebasan pers yang aman.
Demikian sekelumit pembahasan dalam Webinar ASN Belajar Seri 5/2025 yang digelar BPSDM Provinsi Jawa Timur, Kamis 6 Februari 2025 menyambut Hari Pers Nasional 2025.
Diskusi ini menghadirkan Keynote speech, Lutfil Hakim, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim dan narasumber, Sherlita Ratna Dewi Agustin SSI MIP; Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jatim, Dr Suko Widodo MSi; Pakar Komunikasi Politik Universitas Airlangga dan opening speech, Dr Ramliyanto SP MP, Kepala BPSDM Provinsi Jatim dan diikuti ribuan ASN serta masyarakat umum dari berbagai penjuru tanah air.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur, Ramliyanto mengatakan kerja sama antara pemerintah dan pers penting untuk mendidik masyarakat agar menjadi konsumen media yang cerdas.
Lanjutnya, Peringatan Hari Pers Nasional 2025 adalah momen untuk menghargai kontribusi pers dalam pembangunan bangsa.[Antoedy]