halaman7.com – Aceh Tamiang:
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang kembali menerima dua penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia 2020.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Dr Siti Nurbaya Bakar dan diterima Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tamiang Sayed Mahdi, SP, MSi, MMA di Aruna Senggigi Resort & Convention, Lombok NTB pada Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Senin 9 Marer 2020 atas peningkatan nilai Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Aceh Tamiang.
Penghargaan yang diterima Tamiang ini juga diberikan kepada 10 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, diantaranya Kabupaten Aceh Tamiang, Selayar, Makasar, Banyuwangi, Belitung Timur, Bintan, Berau, Dhamasraya, Maluku Tengah dan Kota Padang.
Keberhasilan Aceh Tamiang ini didasarkan nilai IKLH Kabupaten Aceh Tamiang yang semakin meningkat dari hasil pengukuran pencemaran air, pencemaran udara dan tutupan lahan Kabupaten Aceh Tamiang tahun 2019.
Pada 2018 lalu, nilai IKLH Aceh Tamiang sebesar 69,71 persen meningkat menjadi 71,92 persen pada tahun 2019.
Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Lingkungan Hidup bertekad untuk terus meningkatkan nilai IKLH.
Pengawasan dan pemantauan terhadap kegiatan yang ada saat ini akan dilakukan secara rutin, baik pengawasan dan pemantauan terhadap kualitas air limbah, kualitas udara, air sungai, air laut serta inventarisasi terhadap sumber pencemar.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aceh 2020, Rabu 4 Maret 2020 lalu di Hotel Mata Ie Resort Sabang juga menerima penghargaan atas Pengembangan Kampung Iklim (Proklim) dengan Kategori Pratama dari Kementerian LHK RI.
Penghargaan Pengembangan Proklim ini diterima Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang bersama enam kabupaten lainnya yang ada dalam wilayah Provinsi Aceh, yakni Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Utara, Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Barat Daya, Gayo Lues dan Aceh Jaya.[ril/Antoedy]
