FPRM Kecam Aksi Premanisme Terhadap Wartawan

halaman7.com Langsa: Ketua Forum Peduli Rakyat Miskin (FPRM), Nasruddin mengecam keras tindakan premanisme oknum pengawas proyek terhadap wartawan Media ‘Rakyat Aceh’ di Aceh Tengah baru-baru ini.

Menurutnya, apapun alasan yang menjadi latar belakang dari tindakan ancaman terhadap wartawan. Tetaplah salah di depan hokum. Ia meminta Kapolda Aceh untuk dapat memberikan perhatin khusus terhadap kasus ini .

Kejahatan terhadap insan Pers terkait pemberitaan seperti ini masih terus berulang di Aceh. Apalagi ini terjadi di depan istri korban. Jadi jangan sampai kasus ini makan korban yang lebih tragis lagi nantinya akibat trauma.

Dalam rilisnya yang diterima halaman7.com, Jumat 11 Nopember 2022, Nasruddin, aksi premanismes ini sangat konyol seorang pengawas proyek dalam menyelasaikan masalah. Apalagi itu dilakukan dengan cara-cara premanisme.

INFO Terkait:

Undang-Undang Pers           

“Seharusnya bila ada kekeliruan terhadap pemberitaan. Bisa melalui hak jawab sesuai dengan Undang-Undang Pers,” tegasnya.

Dikatakan, wartawan merupakan seorang yang bergelut dalam pengumpulan dan penulisan terhadap suatu informasi maupun berita. Hadirnya wartawan tentu memenuhi dan membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi tiap waktu.

Terlebih lagi era digital, memudahkan para wartawan untuk mengolah informasi. Begitu juga masyarakat dalam mendapatkan informasi melalui media internet.

Nasruddin meminta kepada perusahan konsultan pengawas proyek agar yang bersangkutan diberikan sanksi pemecatan. Agar menjadi efek jera. Karena ini sudah melebihi kewenangan seorang pengawas proyek.[Antoedy]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *