halaman7.com – Aceh Tengah: Aliansi Milenial Ketol (AMK) menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung calon bupati Aceh Tengah yang memiliki komitmen nyata dalam memajukan Kecamatan Ketol.
Juru bicara AMK, Safriza Gunawan, menyoroti Kecamatan Ketol selama ini terkesan dianaktirikan pemerintah daerah. Meskipun Ketol merupakan salah satu penyumbang terbesar Pajak Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Aceh Tengah, pembangunan di kecamatan ini masih jauh dari harapan.
“Kecamatan Ketol selalu menjadi wilayah yang hanya diperlukan saat Pemilu. Setelah itu, kami merasa diabaikan dalam berbagai aspek pembangunan. Padahal, kontribusi kami terhadap PAD sangat signifikan,” ujar Safriza Gunawan, Rabu 16 Oktober 2024.
Karena itu, AMK menawarkan 8 poin penting yang harus dipenuhi calon bupati Aceh Tengah jika ingin mendapatkan dukungan dari masyarakat Ketol.
Delapan poin yang jadi syarat tersebut, meliputi
- Camat Ketol dijabat oleh orang yang berdomisili di Ketol
AMK mengusulkan agar jabatan camat diisi oleh warga lokal yang berdomisili di Ketol. Ini dianggap penting agar pemimpin di tingkat kecamatan lebih memahami kebutuhan dan situasi masyarakat setempat.
- Pemerataan pembangunan infrastruktur
Pembangunan infrastruktur di Kecamatan Ketol harus dilakukan secara merata, mencakup jalan, fasilitas umum, dan akses ke layanan dasar. AMK menuntut peningkatan infrastruktur yang layak bagi seluruh masyarakat Ketol.
- Menjaga kestabilitasan harga jual hasil pertanian
Mengingat sektor pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Ketol, AMK menuntut jaminan kestabilan harga jual hasil pertanian agar petani tidak dirugikan oleh fluktuasi pasar yang merugikan.
- Menjaga kestabilitasan harga pupuk dan menjamin ketersediaannya
Selain harga hasil pertanian, AMK juga menuntut kestabilan harga pupuk dan ketersediaannya di Kecamatan Ketol untuk mendukung produktivitas para petani.
- Beasiswa perguruan tinggi untuk anak-anak Ketol
AMK mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan beasiswa bagi anak-anak Ketol agar mereka dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa terkendala masalah finansial.
- Membangun rumah layak huni bagi kaum dhuafa
AMK meminta adanya pembangunan rumah layak huni bagi kaum dhuafa di Ketol secara berkelanjutan. Setiap tahunnya, diharapkan dapat dibangun minimal 25 unit rumah untuk mereka yang membutuhkan.
- Penyelesaian konflik gajah dan manusia
Konflik antara gajah dan manusia di desa-desa seperti Karang Ampar, Bergang, Bintang Pepara, Pantan Reduk, dan Kekuyang harus segera diselesaikan melalui pendekatan yang efektif, agar tidak menimbulkan kerugian lebih lanjut bagi masyarakat.
- Ketersediaan obat-obatan dan penambahan dokter di Puskesmas Ketol
AMK menekankan pentingnya peningkatan pelayanan kesehatan di Ketol. Ketersediaan obat-obatan harus dijamin, dan perlu ada penambahan jumlah dokter yang menetap di Puskesmas Ketol untuk memastikan pelayanan kesehatan yang memadai.
Safriza Gunawan menambahkan AMK akan terus mengawal setiap janji politik para calon bupati terkait pembangunan di Ketol. AMK berharap, melalui dukungan mereka, Kecamatan Ketol tidak lagi diabaikan dan dapat merasakan pembangunan yang lebih adil dan merata di masa mendatang.
“AMK ingin memastikan bahwa calon bupati yang kami dukung benar-benar peduli dan berkomitmen untuk memajukan Ketol, baik dari sisi infrastruktur, ekonomi, maupun sosial,” tutup Safriza Gunawan.[ril | red 01]
