Basarnas Selamatkan Rohingga yang Tenggelam di Laut Aceh

Kapal Karam, Imigran Rohingya Ngapung Dua Hari

Para etnis Rohingya saat diturunkan di pelabuhan Jetty Meulaboh.[FOTO: h7 - dok Basarnas]

halaman7.com – Aceh Barat: Basarnas Banda Aceh menyelamatkan 69 etnis Rohingya yang kapalnya tenggelam di peraian Aceh Barat. Kapal yang membawa 69 etnis Rohingya, saat mau masuk Aceh, tiba-tiba kapal yang mengangkut mereka tenggelam di Perairan Suak Ulee, Aceh Berat, Rabu 20 Maret 2024, pagi.

Namun setelah dilakukan pencarian selama dua hari oleh tim Basarnas Gabungan, pada Kamis 21 Maret 2024, para etnis Rohingya itu ditemukan mengapung di laut dan berhasil diselamatkan dengan dibawa kedaratan.

Kepala Basarnas Banda Aceh, Al Hussain mengatakan, peristiwa ini berawal saat nelayan Aceh Barat, melihat satu kapal pengungsi Rohingya tenggelam di 16 Nm arah barat dari Perairan Suak Ulee. Nelayan tersebut melaporkan kepada pihak kepolisian untuk bantuan SAR.

“Saat dilakukan pencarian di hari pertam, tim Basarnas Gabungan gagal menemukan para pengungsi Rohingya tersebut,” jelas Al Hussain, Kamis 21 Maret 2024.

Dikakatakan, Tim SAR gabungan melanjutkan kembali operasi pencarian hari kedua, dengan menyisir area menggunakan teknik pencarian search paralel dengan radial 296.07° arah barat laut, track spacing 2,5 Nm dan luas area pencarian 200 Nm².

Akhirnya, Basarnas Aceh beserta tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan terapung, di arah barat laut. Lebih kurang 21 Nautical Miles (Mil Laut) dari pelabuhan Jetty Ujong Karang, Meulaboh.

“Para etnis Rohingya itu dievakuasi ke atas Kapal KN SAR Kresna 232 milik Basarnas. Untuk dibawa ke Pelabuhan Jetty Ujong Karang, Meulaboh,” jelas Al Hussain.

Di Pelabuhan Jetty, Meulaboh, para engungsi Rohingya itu diserahkan kepada pihak Imigrasi dan Pemda setempat guna penanganan lebih lanjut.

Dari total korban sebanyak 69 orang etnis Rohingya itu, 42 orang diantaranya laki-laki dan perempuan 18 orang dan juga terdapat anak-anak sebanyak 9 orang.

Baca Juga  Ungkap Kasus Pembunuhan Berencana, Kapolda Aceh Apresiasi Polres Aceh Tenggara

Dalam Tim SAR Gabungan ini, dengan mengerahkan Kapal KN SAR Kresna, selain dari personel Basarnas Banda Aceh, juga melibatkan personel Pos SAR Meulaboh, Pos TNI AL Lampulo, Pos TNI AL Meulaboh, Polairud Aceh Barat, Imigrasi, KKP, Kodim Aceh Barat, UNHCR, termasuk nelatan dan awak media yang terjun langsung dalam pencarian tersebut.[andinova | red 01]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *